Analisis Kesehatan Bank Pada Bank Hagakita Periode 2006-2008

Analisis kesehatan bank dapat dilakukan melalui metode Camels

Pada dasarnya penilaian terhadap bank dapat dilakukan melalui 6 tahap, antara lain :

  1. Permodalan (capital)
  2.  Kualitas terhadap asset yang produktif (assets quality)
  3. Management
  4. Pendapatan  atau earning (berhubungan dengan rentabilitas)
  5. Likuiditas (berhubungan dengan pemenuhan kewajiban jangka pendek tepat waktu)
  6. Kepekaan terhadap pasar.

Table dibawah ini merupakan table perhitungan rasio Bank Hagakita triwulan 1 Maret pada tahun 2006-2008 yang diambil dari BI :

Analisis kesehatan Bank Hagakita akan dimulai dari permodala.

  1. Permodalan

Pada tahun 2006 ke 2007 Bnk Hagakita mengalami peningkatan nilai rasio CAR yaitu dari 11,19 ke 12,5 untuk CAR yang memperhitungkan rasio kredit sedangkan untuk CAR yang memperhitungkan rasio pasar tidak mengalami peningkatan. Bank Hagakita  ingin meningkatkan atau memperbaiki nilai CAR maka Bank Hagakita harus mengurangi atau memperkecil komitmen pinjaman  yang tidak digunakan, mengurangi jumlah pinjaman yang diberikan sehingga memperkecil resiko, menambah posisi modal dengan cara setoran tunai atau go public dan lain-lain. Aktiva tetap terhadap modal merupakan perdandingan aktiva tetap yang diniliki oleh Bank Hagakita terhadap modal sendiri.

  1. Asset

Pada laporan keuangan diatas NPL mengalami perubahan, pada tahun 2006 NPL sebesar (2.13) dan pada tahun 2007 NPL mengalami kenaikan sebesar (2.31). Karena NPL ini digunakan untuk mengetahui kualitas assets suatu bank, maka dapat disimpulkan bahwa Bank Hagakita bisa mempertahankan kualitas asset pada tahun 2007.

  1. Management

Kualitas manajemen dapat dilihat dari kualitas manusianya dalam bekerja, juga dapat dilihat dari pendidikan serta pengalaman karyawannya dalam menangani berbagai kasus yang terjadi. Unsur-unsur penilaian dalam kualitas manajemen adalah manajemen permodalan, aktiva, umum, rentabilitas dan likuiditas, yang didasarkan pada jawaban dari pertanyaan yang diajukan.

  1. Earning

Indikator yang dipakai adalah dan BO/PO yang digunakan untuk mengukur perbandingan biaya operasi/biaya intermediasi terhadap pendapatan operasi yang diperoleh bank, dan NIM yang diperoleh dengan membandingkan pendapatan bunga bersih dengan rata-rata aktiva produktif.

Rumus : BO/PO = Total beban operasional / total pendapatan operasional

NIM = Pendapatan bunga bersih / rata-rata aktiva produktif

  • BOPO

Digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen lembaga keuangan dalam mengendalikan biaya operasional terhadap pendapatan operasional. Semakin kecil rasio ini berarti semakin efisien biaya operasional yang dikeluarkan lembaga keuangan yang bersangkutan sehingga kemungkinan suatu lembaga keuangan dalam kondisi bermasalah semakin kecil. Pada tahun 2006 rasio BOPO 97.58 namun pada tahun 2008 naik menjadi 95.05, ini membuktikan pengendalian yang kurang baik antara biaya operasional dengan pendapatan operasionalnya karena rasio turun sebesar 2.53.

  • NIM

Rasio NIM pada data diatas tahun 2008 mengalami penurunan, sehingga menjadi 6.52 yang pada tahun 2006 menjadi sebesar 5.53 pada tahun 2008. Rasio ini digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam mengelola aktiva produktifnya untuk menghasilkan pendapatan bunga bersih. Pendapatan bunga bersih diperoleh dari pendapatan bunga dikurangi beban bunga. Semakin besar rasio ini maka meningkatnya pendapatan bunga atas aktiva produktif yang dikelola bank.

  1. Likuiditas
  • LDR

LDR atau Loan to Deposit Ratio adalah suatu pengukuran tradisional yang menunjukan deposito berjangka, giro, tabungan dan lain-lain yang digunakan dalam memenuhi permohonan pinjaman nasabahnya. LDR menyatakan sejauh mana bank dapat membayar kembali dalam penarikan dana yang dilakukan deposan dengan mengandalkan kredit yang diberikan sebagai sumber likuiditas. Semakin tinggi LDR menunjukan bahwa semakin rendahnya likuidasi suatu bank. 3 tahun terakhir Bank Hagakita mengalami kenaikan dan penurunan yang cukup besar.

Latihan 3-14

Carson Company mensponsori sebuah program pensiun manfaat pasti. Program tersebut menyediakan manfaat pensiun yang ditentukan oleh umur, masa kerja, dan kompensasi. di antara komponen yang termasuk dalam beban pensiun bersih yang di akui untuk satu periode adalah biaya jasa, biaya bunga,dan pengembalian aktual atas aset program pensiun.

diminta :

a. identifikasikan setidaknya dua tantangan akuntansi untuk program pensiun manfaat pasti mengapa tantangan ini muncul?

b. Bagaimana Carson menentukan komponen biaya jasa dalam biaya pensiun bersih?

c. bagaimana Carson menentukan komponen biaya dalam biaya pensiun bersih?

d. bagaimana Carsion menentukan komponen pegembalian aktual atas aset program pensiun dalam biaya pensiun bersih?

Jawaban :

a. – kesangupan perusahaan membayar iuran pensiun sampai tanggal yang di tentukan sebelum pekerja meninggal.

– beban pendanaan amat mempengaruhi pertimbangan pajak.
karena smua timbul akibat pembayaran tahunan pada dana pensiun

tugas 2-15 dan 2-54

no. 2-15

Jelaskan paling tidak empat kelemahan utama informasi laporan keuangan?

no. 2-54

apakah yang dimaksud dengan standar akuntasi yang berlaku umum (GAAS)?

JAWABAN:

no. 2-15

– mengabaikan adanya biaya modal sehingga sulit untuk mengetahui apakah suatu perusahaan telah berhasil menciptakan suatu nilai atau tidak.

– ketepatan waktu penyusunan laporan keuanga

– frekuensi ketepatan laporan keuangan di buat secara berkala

– Orientasi ke masa depan yang mana masa depan yang amat susah di prediksi

no. 2-54

Satu set panduan sistematis yang digunakan oleh auditor ketika melakukan audit pada perusahaan keuangan, memastikan akurasi, konsistensi, dan verifiability auditor ‘tindakan dan laporan.

SOAL 2-8

Penilaian ekuitas pada pasar saat ini dipandang terlalu tinggi. Banyak analis menyataan bahwa price- to earnings ratio (PER) terlalu tinggi. Sehingga menciptakan “gelembung” penilaian yang tidak rasional yang akan meledak dan menyeret turun penilaian. Mereka yang skeptis terutama khawatir pada penilaian perusahaan teknologi tinggi dan internet. Lawan dari “paradgma baru” berpendapat bahwa PER sangat tinggi yang terkait dengan perusahaan teknologi tinggi dan internet ini laak karena usaha modern ini memiliki dasar yang berbeda. Bahkan, banyak yag percaya bahwa perusahaan ini, secara rata-rata, masih dinilai terlalu rendah. Mereka berpendapat bahwa perusahaan ini telah menginvestasi jumlah yang tinggi pada asset tak berwujud yang akan menghasilkan laba masa depan yang besar. Sekain itu, biaya penelitian dan pengembangan (R&D) selalu dicatat sebagai beban. Artinya, biaya ini mengurangilaba setiap periode dan tidak dilaporkan sebagai asset pada neraca. Oleh karena itu, laba terlihat di bawah normal dan menyebabkan tinggi PER yang tidak masuk akal
Diminta:
Nilai dan kritiklah posisi yang skeptic maupun yang mendukung paradigm baru ini.

Jawaban :
Menurut saya ini diakibatkan karena kebijakan perusahaan yang terlalu menginvest pada penilitian sehingga terjadi biaya penelitian dan pengembangan terlalu besar. Dan selain itu biaya penelitian dan pengembangan selalu dicatat mengakibatkan penilaian yang tidak rasional.
Seharusnya perusahaan memiliki kebijakan untuk melaporka biaya penelitia dan pengembangan sehingga tidak terjadi penyimpanya dalam analisis Price to earning ratio.

soal 1 no. 5

asumsikan anda seorang analisis yang sedang mengevaluasi Mesco Company.Data yang tersedia dalam analisiskeuangan anda adalah sebagai berikut (kecuali dinyatakan lain, seluruh data adalah per 31 desember, tahun 5) :

laba ditahan 31 desember tahun 4      $98.000

Rasio margin laba kotor                          25%

rasio cepat                                                    2,5 – 1

aktiva tak lancar                                         $280.000

jmlah hari penjualan dalam persediaan 45 hari

jmlah hari penjualan dalam piutang         18 hari

ekuitas pemegang saham terhadap total uang 4-1

penjualan (seluruhnya penjualan kredit)  $920.000

saham biasa : nilai nominal $15; 10.000 lembar saham ditempatkan dan beredar; pada harga $21 per lembar

diminta

menggunakan data tersebut, susunlah neraca per 31 desember, tahun 5, untuk analisis Anda. Beban operasional (tidak termasuk pajak dan harga pokok penjualan tahun 5) adalah sebesar $180.000. tarif pajak adalah 40%. Asumsikan 360 hari setahun dalm perhitungan saldo. Tidak ada deviden tunai yang di bayarkan di tahun 4 atau Tahun 5. aktva lancar terdiri atas kas piutang dan persediaan.

JAWABAN :

Rasio Margin Laba Kotor               = Penjualan – HPP

Penjualan

 

25 %       = 920.000 – HPP

920.000

 

HPP        = 920.000 – (920.000 * 25%)

=920.000 – 230.000

= 690.000

Laporan Laba Rugi

 

Penjualan                                            Rp  920.000

HPP                                                        Rp  690.000

Laba Kotor                                          Rp  230.000

Beban Operasi                                  Rp  180.000

Laba sebelum pajak                        Rp   50.000

Total Pajak                                          Rp   20.000 ( 50.000 * 40%)

Laba Bersih                                         Rp  30.000

 

Jumlah hari untuk menjual persediaan  =     persediaan rata-rata

HPP / 360

 

45 hari   = persediaan rata-rata (x)

690.000 / 360

 

 

Persediaan rata-rata(x) = 45 * (690.000 / 360)

= 45 * (1916,67)

= 86.250,15          86.250 (pembulatan)

 

Persediaan                         =   86.250

2

 

= 43.125

 

Periode Penagihan          = Piutang rata-rata

Penjualan / 360

 

18 hari   = Piutang rata-rata

920.000 / 360

 

Piutang rata-rata    = 18 * (920.000 / 360)

= 18 * 2.555,5

= 45.999

 

Piutang             = 45.999

2

 

= 22.999,5           22.999 (pembulatan)

 

 

Efek rumah kaca

Efek rumah kaca, yang pertama kali diusulkan oleh Joseph Fourier pada 1824, merupakan proses pemanasan permukaan suatu benda langit (terutama planet atau satelit) yang disebabkan oleh komposisi dan keadaan atmosfernya.

Mars, Venus, dan benda langit beratmosfer lainnya (seperti satelit alami Saturnus, Titan) memiliki efek rumah kaca, tapi artikel ini hanya membahas pengaruh di Bumi. Efek rumah kaca untuk masing-masing benda langit tadi akan dibahas di masing-masing artikel.

Efek rumah kaca dapat digunakan untuk menunjuk dua hal berbeda: efek rumah kaca alami yang terjadi secara alami di bumi, dan efek rumah kaca ditingkatkan yang terjadi akibat aktivitas manusia (lihat juga pemanasan global). Yang belakang diterima oleh semua; yang pertama diterima kebanyakan oleh ilmuwan, meskipun ada beberapa perbedaan pendapat.

Penyebab

Efek rumah kaca disebabkan karena naiknya konsentrasi gas karbon dioksida (CO2) dan gas-gas lainnya di atmosfer. Kenaikan konsentrasi gas CO2 ini disebabkan oleh kenaikan pembakaran bahan bakar minyak, batu bara dan bahan bakar organik lainnya yang melampaui kemampuan tumbuhan-tumbuhan dan laut untuk menyerapnya.

Energi yang masuk ke Bumi:

  • 25% dipantulkan oleh awan atau partikel lain di atmosfer
  • 25% diserap awan
  • 45% diserap permukaan bumi
  • 5% dipantulkan kembali oleh permukaan bumi

Energi yang diserap dipantulkan kembali dalam bentuk radiasi inframerah oleh awan dan permukaan bumi. Namun sebagian besar inframerah yang dipancarkan bumi tertahan oleh awan dan gas CO2 dan gas lainnya, untuk dikembalikan ke permukaan bumi. Dalam keadaan normal, efek rumah kaca diperlukan, dengan adanya efek rumah kaca perbedaan suhu antara siang dan malam di bumi tidak terlalu jauh berbeda.

Selain gas CO2, yang dapat menimbulkan efek rumah kaca adalah belerang dioksida, nitrogen monoksida (NO) dan nitrogen dioksida (NO2) serta beberapa senyawa organik seperti gas metana dan klorofluorokarbon (CFC). Gas-gas tersebut memegang peranan penting dalam meningkatkan efek rumah kaca.

Akibat

Meningkatnya suhu permukaan bumi akan mengakibatkan adanya perubahan iklim yang sangat ekstrim di bumi. Hal ini dapat mengakibatkan terganggunya hutan dan ekosistem lainnya, sehingga mengurangi kemampuannya untuk menyerap karbon dioksida di atmosfer. Pemanasan global mengakibatkan mencairnya gunung-gunung es di daerah kutub yang dapat menimbulkan naiknya permukaan air laut. Efek rumah kaca juga akan mengakibatkan meningkatnya suhu air laut sehingga air laut mengembang dan terjadi kenaikan permukaan laut yang mengakibatkan negara kepulauan akan mendapatkan pengaruh yang sangat besar.

Menurut perhitungan simulasi, efek rumah kaca telah meningkatkan suhu rata-rata bumi 1-5 °C. Bila kecenderungan peningkatan gas rumah kaca tetap seperti sekarang akan menyebabkan peningkatan pemanasan global antara 1,5-4,5 °C sekitar tahun 2030. Dengan meningkatnya konsentrasi gas CO2 di atmosfer, maka akan semakin banyak gelombang panas yang dipantulkan dari permukaan bumi diserap atmosfer. Hal ini akan mengakibatkan suhu permukaan bumi menjadi meningkat.

Daftar pustaka :

http://id.wikipedia.org/wiki/Efek_rumah_kaca

TRON: LEGACY 3D (TR3D)

Sam Flynn (Garrett Hedlund), pemuda 27 tahun, dihantui penyebab hilangnya sang ayah, Kevin Flynn (Jeff Bridges) secara misterius, pria yang dikenal sebagai perancang video game terkemuka di dunia. Ketika Sam menemukan sinyal aneh yang dikirim dari permainan dingdong milik Flynn, dirinya masuk ke dunia dimana Kevin telah terperangkap selama 20 tahun. Pada tahun 2107, dengan bantuan Quorra (Olivia Wilde), Sam dan Kevin memulai perjalanan hidup atau mati melalui alam semesta digital-visual menakjubkan yang diciptakan oleh Kevin, dengan kendaraan dan senjata yang belum pernah diciptakan, dan penjahat kejam yang berusaha mencegah mereka untuk melarikan diri dari dunia tersebut

 

Sumber : http://21cineplex.com/tron-legacy-3d-tr3d,movie,2428.htm

Dasar-dasar pemprosesan computer

Arsitektur komputer

Skema komputer  (computer schema), adalah diagram yang menggambarkan unit-unit dasar yang terdapat dalam semua sistem komputer.

Ø   Central processing unit (CPU), yang mengontrol /mengendalikan semua unit sistem komputer yang lain dan mengubah input menjadi output.

  • Primary storage /main memory, berisi data yang sedang diolah dan program. Cnth: RAM, ROM, Cache memory
  • Control unit, membuat semua unit bekerja sama sebagai suatu sistem
  • Arithmatika and logical Unit , tempat berlangsungkan operasi perhitungan matematika dan logika.

Ø  Unit Input,  memasukkan data ke dalam primary storage. Cntoh : mouse,keyboard, trackball , touchscreen, dll

Ø  Secondary storage,  menyedikan tempat untuk menyimpan program dan data saat tiak digunakan.

Ø  Unit Output, mencatat hasil pengolahan. Yaitu:

Ø   Output yang ditampilkan

Ø  Output yang diCetak

Ø  Output Grafik

Ø  Output Mikrofilm

Ø  Output Kartu Berlubang

Ø  Output Audio

1.1.1          Peralatan  Input

Beberapa alat input memiliki fungsi ganda, yaitu sebagai alat input dan juga sebagai alat output untuk menghasilkan data. Alat input/ouput demikian  dikenal dengan terminal. Alat input dibagi ke dalam dua golongan yaitu alat input langsung dan tidak langsung. Bila terminal dihubungkan dengan pusat komputer yang letaknya jauh dari terminal melalui alat komunikasi, maka disebut dengan nama Remote Job Entry (RJE) terminal atau Remote Batch terminal.

Alat input langsung memungkinkan input diproses secara langsung oleh CPU melalui alat input tanpa terlebih dahulu dinmasukkan ke dalam media penyimpanan ekternal. Alat input langsung terdiri dari beberapa golongan yaitu: keyboard, pointing device, scanner, voice recognizer.

Alat input tidak langsung , dimana data yang dimasukkan tidak langsung diproses oleh CPU, tetapi direkam terlebih dahulu ke suatu media mechine readable form (bentuk yang hanya dapat dibaca oleh komputer dan merupakan penyimpanan ekternal). Alat input tidak langsung terdiri dari: key-to-card, key-to-tape, key-to-disk.

1.1.2.  Penyimpanan primer (primary storage)

Penyimpanan primer ada dalam beberapa bentuk yang memberikan beragam kemampuan dalam hal operasi dan kecepatan. Ukuran dari penyimpanan primer ditunjukkan dalam satuan Kilo Byte(KB), Mega Byte(MB), Giga Byte(GB). Bentuk-bentuk penyimpanan primer:

o   RAM (random access memory), adalah memori yang dapat diakses yaitu memori yang dapat diisi dan diambil isinya. RAM bersifat volatile karena isinya akan hilang bilang listrik padam.

o   ROM (read only memory) adalah memori yang hanya dapat dibaca dan bersifat non volatile yaitu isi dari ROM tidak akan hilang jika listrik padam. ROM berisikan intruksi dan data yang memberitahukan komputer  apa yang akan dilakukan pada saat komputer dinyalakan.

o   Cache Memory merupakan RAM khusus yang diletakkan antara processor. Cache memory akan dibaca terlebih dahulu oleh processor sebelum mencari intruksi atau data di RAM biasa.

1.1.3. Unit Output

Output yang dihasilkan pengolahan data dapat digolongkan ke dalam 4 macam bentuk, yaitu : tulisan, image, suara, dan bentuk yang hanya dapat di baca dan dimengerti komputer. Tiga yang pertama adalah output yang dapat dipergunakan langsung oleh manusia, sedangkan yang ke empat digunakan sebagai input untuk proses selanjutnya atau sebagai input komputer yang lain.

Alat output dapat berbentuk :

1.       Hard copy, alat yang digunakan untuk mencetak tulisan, angka, karakter khusus dan simbol serta image pada media hard (keras) seperti misalnya kertas atau film. Misalnya Printer, Plotter, COM (Computer Output Microform)

2.       Soft copy, alat  yang digunakan untuk menampilkan tulisan, image pada media soft (lunak) yang berupa sinyal elektronik. Misalnya video display, flat planel display, speaker.

1.1.       Software

Perangkat lunak (software) adalah satu atau kumpulan dari beberapa program. Perangkat lunak terbagi perangkat lunak sistem dan perangkat lunak aplikasi.

Perangkat lunak sistem melaksanakan tugas-tugas dasar yang diperlukan semua pemakai komputer yang berhubungan dengan perangkat keras. Perangkat lunak ini disediakan oleh pembuat perangkat keras atau oleh perusahaan yang mengkhususkan diri dalam membuat perangkat lunak. Ada 3 jenis dasar perangkat lunak sistem: sistem operasi, penterjemah bahasa dan program utility.

Perangkat lunak aplikasi adalah program yang dibuat oleh pemakai menggunakan bahasa pemrograman untuk menyelesaikan suatu tugas khusus.

Sumber :

erlinwin.files.wordpress.com/2009/04/si-minggu-ke-5.doc

http://www.linkpdf.com/…/2-dl/dasar-dasar-pemrosesan-komputer-.doc

model sistem umum perusahaan & pendekatan sistem

MODEL SISTEM UMUM PERUSAHAAN
Definisi Model : penyederhanaan dari suatu objek.
Model mewakili sejumlah objek atau aktifitas yang disebut entitas.

JENIS-JENIS MODEL :
1. Model Fisik ; penggambaran/ bentuk-bentuk entitas dalam bentuk 3 dimensi.
2. Model Naratif ; menggambarkan entitas secara lisan atau tulisan.
3. Model Grafik ; menggambarkan entitas dengan sejumlah garis atau symbol.
4. Model matematika ; sebagian besar perhatian dalam pembuatan bisnis (business modeling) saat ini tertuju pada model matematika. Keunggulannya, ketelitian dalam menjelaskan hubungan antara berbagai bagian dari suatu objek.

KEGUNAAN MODEL :
1. Mempermudah Pengertian, suatu model pasti lebih sederhana dari pada entitasnya. Entitas lebih mudah dimengerti jika elemen-elemennya dan hubungannya disajikan dalam cara yang sederhana.
2. Mempermudah Komunikasi, setelah problem solver mengerti entitasnya, pengertian itu sering pula dikomunikasikan pada orang lain.
3. Memperkirakan Masa Depan, ketelitian dalam menggambarkan entitas membuat model matematika dapat memberikan kemampuan yang tidak dapat disediakan model-model jenis lain.

“MODEL SISTEM UMUM”
1. Sistem Fisik, merupakan sistem terbuka, yang berhubungan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya fisik.
Arus sumber daya fisik yang mengalir :
1. Arus material.
2. Arus personil.
3. Arus mesin.
4. Arus uang.
Informasi Informasi
Sistem Fisik Perusahaan sebagai system yang terkendali
2. Sistem Konseptual,
Sebagian sistem terbuka dapat mengendalikan operasinya sendiri, sebagian lagi tidak. Pengendalian ini dapat dicapai dengan menggunakan suatu lingkaran yang disebut “Lingkaran Umpan Balik” yang menyediakan suatu jalur bagi sinyal-sinyal dari sistem ke mekanisme pengendalian begitu pula sebaliknya.
a. Sistem Lingkaran Terbuka.
b. Sistem Lingkaran Tertutup.
Pengendalian Manajemen; pihak manajemen menerima informasi yang menggambarkan output sistem.
Pengolah Informasi; Perjalanan informasi tidak selalu dari sistem fisik kepada manajer. Para manajer memperoleh informasi dari sistem yang menghasilkan informasi dari data yang terkumpul.

Sumber :
puskom.amikmbp.ac.id/…/Modul-4%20Sistem%20Informasi%20Manajemen.pdf
http://www.kaskus.us/blog.php?b=21481 – Cached

Siklus hidup system

Siklus hidup system (SLC)adalah sebuah proses yang diikuti dalam penerapan system informasi yang berbasiskan computer.

SLC dilakukan dengan strategi Top-Down Design.

Tahapan dari siklus hidup sistem yaitu :

1.       Tahap Perencanaan

2.       Tahap Analisis

3.       Tahap Rancangan

4.       Tahap Penerapan

5.       Tahap Penggunaan

 

1.     Tahap perencanaan

Langkah-langkahnya

  • Menyadari masalah : menyadari masalah apa yang harus di selidiki  terlebih dahulu
  • Mendefinisikan masalah : memahaminya dengan baik agar dapat mengatasi permasalah tersebut.
  • Menentukan tujuan system : sistem mengembangkan suatu daftar tujuan sistem yang harus dipenuhi oleh sistem untuk memuaskan pemakai, Sehingga tujuan hanya dinyatakan secara umum.
  • Mengidentifikasi kendala system : Kendala-kendala tersebut penting untuk diidentifikasi sebelum sistem benar-benar mulai dikerjakan. Dengan demikian, baik rancangan sistem maupun kegiatan proyek akan berada di antara kendala-kendala tersebut.
  • Membuat studi kelayakan : Studi kelayakan adalah suatu tinjauan seklias pada faktor-faktor utama yang akan mempengaruhi kemampuan sistem untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
  • Menyiapkan usulan penelitian system : Penelitian sistem (sistem study) akan memberikan dasar yang terinci bagi rancangan sistem baru mengenai apa yang harus dilakukan sistem itu dan bagaimana sistem tersebut melakukannya.
  • Menyetujui dan menolak proyek system : menetukan sebuah proyek perlu di teruskan atau tidak dilanjutkan.
  • Menetapkan mekanisme pegendalian : menetapkan pengendalian proyek dengan menentukan apa yang harus dikerjakan, siapa yang melakukannya, dan kapan akan dilaksanakan.

 

2.     Tahap Analisis

Analisis sistem adalah penelitian sistem yang telah ada dengan maksud dan tujuan  untuk merancang sistem baru atau untuk memperbarui sistem.

Adapun tahapannya yaitu :

1.       Mengumumkan Penelitian Sistem

2.       Mengorganisasikan Tim Proyek

3.       Mendefinisikan Kebutuhan Informasi

4.       Mendefinisikan Kriteria Kinerja Sistem

5.       Menyiapkan Usulan Rancangan

6.       Menerima atau Menolak Proyek Rancangan

 

 

3.     Tahap Rancangan

Rancangan sistem adalah penentuan proses dan data yang diperlukan oleh sistem baru.

Langkah-langkah tahapan rancangan yaitu :

  • Menyiapkan rancangan sistem yang terinci
  • Mengidentifikasi berbagai alternatif konfigurasi sistem
  • Mengevaluasi berbagai alternatif konfigurasi sistem
  • Mimilih konfigurasi terbaik
  • Menyiapkan usulan penerapan
  • Menyetujui atau menolak penerapan sistem

 

 

 

 

4.     Tahap Penerapan

Penerapan merupakan kegiatan memperoleh sumber daya  yang menghasilkan suatu sistem yang bekerja.

Adapun tahapannya yaitu :

  • Merencanakan penerapan
  • Mengumumkan penerapan
  • Mendapatkan sumber daya perangkat keras
  • Mendapatkan sumber daya perangkat lunak
  • Menyiapkan database
  • Menyiapkan fasilitas fisik
  • Mendidik peserta dan pemakai
  • Menyiapkan usulan cutover
  • Menyetujui atau menolak masuk ke sistem baru
  • Masuk ke sistem baru.

 

5.     Tahap Penggunaan

Tahap penggunaan terdiri dari 5 langkah, yaitu :

  1. Menggunakan sistem

Pemakai menggunakan sistem untuk mencapai tujuan yang diidentifikasikan pada tahap perencanaan.

 

  1. Audit sistem

Setelah sistem baru mapan, penelitian formal dilakukan untuk menentukan seberapa baik sistem baru itu memenuhi kriteria kinerja. Studi tersebut dikenal dengan istilah penelaahan setelah penerapan (post implementation review). Hasil audit dilaporkan kepada CIO, SC MIS dan pemakai. Proses tersebut diulangi, mungkin setahun sekali, selama penggunaan sistem berlanjut.

 

  1. Memelihara sistem

Selama manajer menggunakan sistem, berbagai modifikasi dibuat sehingga sistem terus memberikan dukungan yang diperlukan. Modifikasinya disebut pemeliharaan sistem (sistem maintenance). Pemeliharaan sistem dilaksakan untuk 3 alasan, yakni :

a.       Memperbaiki kesalahan

b.      Menjaga kemutakhiran sistem

c.       Meningkatkan sistem

 

  1. Menyiapkan usulan rekayasa ulang

Ketika sudah jelas bagi para pemakai dan spesialis informasi bahwa sistem tersebut tidak dapat lagi digunakan, diusulkan kepada SC MIS bahwa sistem itu perlu direkayasa ulang (reengineered). Usulan itu dapat berbentuk memo atau laporan yang mencakup dukungan untuk beralih pada suatu siklus hidup sistem baru. Dukungan tersebut mencakup penjelasan tentang kelemahan inheren sistem, statistik mengenai biaya perawatan, dan lain-lain.

  1. Menyetujui atau menolak rekayasa ulang sistem

Manajer dan komite pengarah SIM mengevaluasi usulan rekayasa ulang sistem dan menentukan apakah akan memberikan persetujuan atau tidak.

 

 

 

Kesimpulan : bahwa siklus hiduup system tidaklah luput dari perencanaan yang matang karena tanpa  perencanaan tersebut maka suatu system tidaklah dapat berjalan sesuai rencana